|

Sepatu Kayu Unik Membutuhkan Pelapis Cat Kayu Yang Tahan Lama

Semua jenis alas kaki seperti sepatu kayu membutuhkan cat kayu yang bagus untuk melindungi sekaligus memberikan penampilan unik.

Alas kaki baik itu sandal maupun sepatu terdapat disemua belahan dunia. Di Indonesia alas kaki yang unik banyak diproduksi di kota Tasikamalaya. Di sana terdapat banyak jenis kerajinan sandal kayu untuk wanita dengan bentuk dan juga penampilan menarik. Kerajinan sandal tersebut bahkan sudah menguasai pasar ekspor. Selain di Tasikmalaya sandal kayu juga terdapat di Jepang disebut dengan geta.  Sandal kayu geta digunakan tidak hanya untuk wanita tetapi juga untuk laki-laki. Penggunaan geta saat ini biasnaya pada festival musim panas dan dipadukan dengan kimono.

Baca Juga : cat untuk pintu kayu yang bagus dan hemat

Selain di Asia negara Eropa yaitu Belanda juga memiliki alas akaki yang unik disebut dengan klompen. Alas kaki klompen adalah sepatu kayu tertutup yang digunakan para petani atau buruh yang tersebar di seluruh negara di Eropa. Kelebihan dari klompen ketika digunakan pada musim panas akan terasa dingin dan sebaliknya jika digunakan pada musim dingin akan terasa hangat. Penggunan yang tepat sepasang klompen adalah menggunakan kaus kaki dan terdapat rongga jari yang akan membuat penggunanya nyaman. Warna dari klompen didukung dengan pemilihan cat kayu yang bagus berwarna natural transparan.

Sepatu atau alas kaki kayu sangat terkenal pada zaman dahulu karena produksinya yang banyak dari material kayu yang mudah ditemukan. Sedangkan untuk saat ini alas kaki sudah tidak menggunakan kayu lagi tetapi menggunakan bahan kain, sintetis, kulit atau karet. Bahan tersebut lebih terjangkau dan mudah diproduksi dengan harga yang bervariasi.

Sepatu Kayu Unik Dari Belanda

Sepatu yang unik seperti klompen jarang ditiru oleh negara lain karena Belanda memiliki sertifikat khusus yang memiliki hak cipta dari sepatu klompen. Klompen sendiri terdapat sejak 1270 masehi dan tersebar diseluruh negara di Eropa. Klompen hingga saat ini masih sering digunakan pada penduduk di pedesaan Belanda. Biasanya digunakan untuk bertani bahkan untuk pesta pernikahan dan pasangan pengantin. Jika klompen untuk pengantin biasanya menggunakan ukiran menarik pada bagian luarnya.

Dengan berkembanganya klompen di seluruh negara di Eropa maka muncul varian yang disebut dengan trippe atau terompa yang berarti sandal kayu dengan tali dari kulit. Selain berfungsi sebagai alas kaki sepatu kayu di negara memiliki arti yang dalam. Makna dari sepatu kayu menggambarkan karakter bangsa Belanda yang ulet, hemat, praktis dan ekonomis.  Maka bentuk dari klompen sederhana dan menggunakan bahan kayu yang mudah ditemukan.

Kayu gandarusa adalah material yang digunakan untuk pembuatan sepatu kayu. Kayu gandarusa memiliki karakter berwarna putih dan ringan. Pengrajin klompen zaman dahulu menggunakan pisau pemotong untuk membuat benuk sepatu kemudian mencungkil bagian dalamnya. Dengan cara manual, pembuatan sepatu membutuhkan waktu lima hari. Akan tetapi zaman modern ini kebanyakan pengrajin menggunakan mesin dan hanya membutuhkan waktu selama satu jam untuk membuat sepasang seppatu kayu.  Setelah selesai dibentuk sepatu kemudian diampelas hingga halus dan masuk ke dalam tahapan finishing menggunakan cat kayu yang bagus. Sebagai warna dasar kayu maka warna natural transparan sangat cocok sebelum sepatu dihias dengan cat berwarna.

Finishing Klompen Wajib Menggunakan Cat Kayu Yang Bagus

Pada tahapan finishing cat berperan penting untuk memberikan penampilan dan perlindungan pada sepatu kayu. Penampilan menarik tergantung dengan warna yang dipilih, untuk menunjukan serat kayu dapat menggunakan warna natural transparan sehingga serat kayu dari kayu gandarusa dapat terlihat dengan baik. Jika sebagai oleh oleh pun sepatu kayu akan terlihat menarik dengan cat kayu.

Sebagai perlindungan cat kayu yang bagus akan melindungi dari perubahan cuaca terutama jika sepatu tersebut akan digunakan. Warna dari sepatu kayu tidak akan mudah memudar. Hal ini juga berlaku dengan klompen yang digunakan untuk buah tangan. Sepatu akan jarang digunakan dan kebanyakan hanya dipajang. Dengan finishing close pore maka sepatu yang disimpan tidak akan mudah rusak karena kelembapan. Oleh karena itu sangat penting jika sepatu kayu dilakukan proses finishing dengan cat yang tepat.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *