Cafe adalah salah satu tempat favorit untuk berkumpul dengan orang-orang tersayang. Anda bisa menghabiskan waktu bersama keluarga, para sahabat, dan kekasih hati dengan duduk-duduk di cafe dan menikmati berbagai hidangan yang disediakan. Namun tak semua orang bisa betah dan nyaman ketika bersantai di cafe. Mungkin hal ini bisa dikarenakan penataan interior cafe yang kurang pas dan terkesan asal-asalan. Tentunya hal ini akan sangat merugikan untuk pelanggan maupun pemilik dari cafe itu sendiri.

Namun tahukah Anda, selain menu makanan dan minuman yang disajikan dan dijual ternyata eksterior dan interior menjadi salah satu daya tarik cafe itu sendiri, misalnya saja titik fokus pandangan terletak pada berbagai penataan dan furniture yan digunakan. Bahkan sebagian orang mendatangi cafe dengan alasan konsep yang diusung oleh cafe tersebut sangat nyaman. Tentunya hal ini akan membuat pelanggan ketagihan untuk menikmati suasana yang ada pada cafe itu.

Baca Juga : intip ide kerajinan tempat lampu dari bambu disini

Furniture retro vintage yang saat ini kembali menjadi tren tidak lepas dari lirikan para pemilik cafe untuk digunakan sebagai konsep dari cafenya. Bagi para pengunjung yang berusia masih muda, penggunaan berbagai furniture retro vintage ini sangat unik dan memberikan kesan tersendiri dimana hal tersebut bisa memberikan gambaran tentang keadaan tempo dulu. Sedangkan untuk pengunjung yang memang sudah berumur, penggunaan berbagai perabotan retro vintage bisa membawa mereka pada nostalgia masa lalu yang mungkin pernah mereka alami.

Berikut beberapa deskripsi singkat mengenai konsep cafe “jadul” yang menggunakan berbagai furniture desain retro vintage yang kini mulai banyak anda temukan di kota-kota, sekitar kampus, dan area strategis lain.

  1. Penggunaan meja dan kursi kayu

Meja dan kursi adalah komponen penting dari sebuah cafe. Tempat para pengunjung bersantai dan menghabiskan waktu dengan orang-orang tersayangnya ini akan lebih berkesan jika menggunakan furniture retro vintage dimana bahan dasar kayu lebih dominan dari material lain.

Meja dan kursi ini didesain dengan warna coklat pudar ataupun putih dengan tetap memperlihatkan garis tahun ataupun lingkaran tahunan pada kayu yang digunakan. Untuk menambah kesan oldstyle, kaki mejanya bisa diganti dengan menggunakan roda-roda besar layaknya roda sepeda.

  1. Lampu dominan kuning

Seperti pada kebanyaka aplikasi edit foto, efek vintage digambarkan dengan warna yang kuning kecoklatan. Itulah sebabnya cafe yang mengusung tema ini menggunakan lampu dengan warna dominan kuning yang apabila dipadu dengan furniture retro vintage akan semakin memperkuat kesan retro vintage yang dihasilkan.

  1. Ornamen tambahan

Komponen satu inilah yang semakin bisa menambah suasana retro pada sebuah cafe. Penambahan berbagai ornamen kuno seperti sepeda onthel, televisi hitam putih, radio analog, ataupun berbagai lukisan bergaya sebelum tahun 70an dan ditempatkan pada ruang-ruang kosong di cafe bisa mempercantik tampilan cafe. Selain itu, pada titik-titik ini juga bisa dijadikan sebagai spot bagi para fotogenik untuk selfie dan wefie.

  1. Penggunaaan cat dinding

Cat dinding yang biasa digunakan adalah yang memiliki warna coklat pudar, kuning, putih, ataupun abu-abu.

Dengan menempatkan furniture yang tepat pada interior cafe tentunya menambah kesan positif. Pada intinya jika bebagai perabotan model retro vintage yang dipasang dan ditata rapi di cafe tentu bisa menambah kenyamanan bagi para pengunjungnya.

 

 

 

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *