Mata kayu adalah masalah klasik yang sering terjadi dalam dunia perkayuan maupun mebeling. Mata kayu tersebut biasanya muncul dikarenakan cabang pohon yang terjadi selama pertumbuhan pohon tersebut. Kayu yang selama dikenal memiliki banyak mata kayu adalah kayu pinus. Memang jenis kayu pinus yang terdapat di Indonesia merupakan pohon pinus yang memiliki banyak cabang sehingga ketika akan digunakan sebagai material furniture akan banyak dijumpai mata kayu.
Untuk mengatasi mata kayu memang tidak lah mudah kecuali dengan mengoleskan dempul. Sayangnya, kayu yang memiliki mata kayu yang cukup banyak tidak cocok apabila diaplikasikan cat untuk tampilan warna solid. Hal ini dikarenakan mata kayu yang banyak akan mempengaruhi warna sehingga tidak bagus apabila diaplikasikan dengan warna. Bukan berarti kayu yang memiliki mata kayu yang banyak tidak membutuhkan finishing, justru juga membutuhkannya. Namun, tampilan yang dibutuhkan pada kayu yang memiliki mata kayu yang banyak adalah warna natural kayu.
Finishing natural kayu pada kayu yang memiliki mata kayu yang banyak justru tidak akan mempengaruhi warnanya justru akan memberikan hasil yang sangat natural. Apabila menginginkan finishing natural kayu maka tidak lantas langsung mengaplikasikan cat kayu namun dibutuhkan teknik finishing yang tepat agar hasilnya maksimal. Sebab, mata kayu kadangkala menimbulkan keretakan kayu yang akan menyulitkan proses finishing.
Masalah mata kayu ini bisa diatasi dengan mengaplikasikan pada bagian mata kayu dan yang retak menggunakan dempul kayu. Tahapan finishing sebelum mengaplikasikan coating ini sangat membantu menyamarkan cacat pada kayu sehingga hasilnya pun lebih halus dan rapi. Lalu, dempul apakah yang bagus untuk finishing natural kayu?
Dempul Yang Baik Untuk Mengatasi Mata Kayu atau Cacat Kayu
Dempul yang digunakan pada proses finishing dibedakan menjadi dua jenis jika dilihat dari tampilan akhir yakni Wood Filler dan Wood Putty.
Dempul wood putty adalah dempul yang digunakan untuk tampilan warna solid. Biasanya dempul ini berwarna putih atau abu-abu namun dilihat dari karakternya memiliki kesamaan dengan dempul wood filler. Sedangkan wood filler adalah dempul kayu yang digunakan untuk finishing warna natural kayu. Dan tampilan warna dari dempul ini pada umumnya adalah warna-warna kayu, disesuikan dengan tingkat cerah-gelap kayu yang diinginkan.
Sedangkan jenis dempul berdasarkan bahan dasarnya juga dibedakan menjadi dua jenis yakni dempul berbasis solvent dan dempul berbasis air. Keduanya memiliki karakter yang cukup berbeda karena kandungan bahan yang dimiliki. Namun, untuk penggunaannya tersebut sesuai dengan selera aplikator.
Dempul berbasis solvent pada umumnya dilarutkan menggunakan pelarut organik seperti thinner, methanol maupun spiritus. Sehingga baunya menyengat ketika diaplikasikan namun hasil keringkan cukup cepat dan efektif untuk menutup cacat kayu. Sayangnya, dempul ini memiliki tingkat kerekatan yang kurang baik sehingga rawan terlepas setelah diaplikasikan dan cukup alot ketika diamplas. Kelemahan lainnya adalah dempul ini berbahaya bagi kesehatan dan berdampak buruk pada lingkungan karena memiliki kandungan bahan kimia berbahaya serta VOC yang tinggi.
Sedangkan dempul berbasis air adalah dempul yang lebih aman dari dempul berbasis solvent karena cukup menggunakan pelarut air dan tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Selain bahannya yang aman, dempul tersebut juga mudah diaplikasikan dan diamplas. Namun, dempul berbasis air tersebut cukup langka di Indonesia dan hargany pun masih cukup tinggi.
Lalu jenis apakah yang bagus untuk finishing natural kayu? Akan lebih baik menggunakan produk-produk finishing yang aman digunakan karena tidak berdampak buruk pada kesehatan dan lingkungan. Selain itu, dempul berbaasis air tersebut juga mengalami banyak perkembangan sehingga hasilnya pun jauh lebih baik ketika diaplikasikan dan hasilnya pun lebih maksimal.
Cara Mendempul Mata Kayu Menggunakan Dempul Berbasis Air
Dempul berbasis air di Indonesia memang tidak banyak dan tergolong masih langka untuk ditemukan. Namun, perkembangan produk finishing berbahan air yang ramah lingkungan tersebut mengalami peningkatan yang signifikan daripada produk finishing berbasis solvent. Bahkan, produk finishing ini jauh disarankan oleh dunia untuk digunakan untuk mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan.
Dempul kayu produk lokal yang bisa Anda gunakan adalah Biovarnish wood filler. Produk ini adalah salah satu produk finishing yang aman dan ramah lingkungan karena terbuat dari bahan yang sudah disesuaikan dengan standar regulasi bahan kimia internasional yakni US Enviromental Protection Agency dan European Chemical Agency Reach. Kedua regulasi tersebut menjadi standar regulasi terhadap bahan kimia dan kadar VOC yang aman digunakan. Sehingga Biovarnish wood filler atau produk finishing yang sudah aman dari bahan-bahan kimia berbahaya dan memiliki kandungan VOC yang sangat rendah.
Berikut cara mendempul mata kayu atau cacat kayu yang baik menggunakan Biovarnish Wood Filler:
- Pastikan kayu kering dengan MC level 12% agar tidak terlalu basah atau kering. Selain itu, bersihkan seluruh permukaan kayu dari berbagai noda, kotoran maupun minyak dengan cara mengamplasnya
- Bersihkan debu sisa pengamplasan sehingga akan mempermudah proses finishing
- Gunakan Biovarnish Wood Filler dan pilih tampilan warna yang diinginkan
- Campurkan air secukupnya kemudian aduk hingga tercampur dengan sempurna. Pastikan untuk tidak terlalu kental atau terlalu cair.
- Aplikasikan ke bagian mata kayu atau cacat kayu menggunakan pisau palet atau sejenisnya.
- Diamkan di tempat yang teduh atau dalam suhu ruangan selama 20-30 menit
- Apabila sudah kering, amplas bagian mata kayu menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 240
- Lalu lanjutkan proses finishing dengan mengaplikasikan cat ke permukaan kayu
Proses finishing selanjutnya Anda bisa menggunakan varian produk finishing Biovarnish untuk hasil lebih maksimal. Biovarnish menawarkan beberapa produk finishing dengan hasil akhir natural kayu diantaranya adalah Biovarnish Wood Stain, Biovarnish Liquid Stain, Biovarnish Sanding Sealer dan Biovarnish Clear Coat. Semua produk finishing ini bisa dilakukan dengan berbagai metode yakni dengan metode kuas maupun semprot. Dan, Biovarnish juga cocok diaplikasikan selain kayu diantaranya adalah bambu, rotan, pelepah pisang atau serat alam lainnya.
Semua produk finishing Biovarnish tersebut merupakan produk finishing yang terbuat dari bahan air dan tidak menggunakan bahan-bahan kimia berbahaya. Selain itu, selama proses finishing Anda tidak perlu menggunakan sinar matahari langsung sebab Biovarnish hanya cukup dikeringkan di tempat yang teduh atau suhu ruangan. Justru, apabila dikeringkan di bawah sinar matahari langsung maka hasilnya tidak akan maksimal.
Produk finishing natural kayu yang aman dan ramah lingkungan bisa Anda dapatkan dengan mudah yakni hanya cukup dengan menghubungi kontak yang tertera pada website ini atau kunjungi langsung ke Bio Office Centre yang terletak di Yogyakarta, Jepara dan Cirebon. Disini, Anda bisa mendapatkan produk-produk finishing selain warna natural kayu dan atau menanyakan berbagai tips finishing menggunakan produk finishing berbasis air.
Atasi Mata Kayu Menggunakan Dempul Kayu Ini
Mata kayu adalah masalah klasik yang sering terjadi dalam dunia perkayuan maupun mebeling. Mata kayu tersebut biasanya muncul dikarenakan cabang pohon yang terjadi selama pertumbuhan pohon tersebut. Kayu yang selama dikenal memiliki banyak mata kayu adalah kayu pinus. Memang jenis kayu pinus yang terdapat di Indonesia merupakan pohon pinus yang memiliki banyak cabang sehingga ketika akan digunakan sebagai material furniture akan banyak dijumpai mata kayu.
Untuk mengatasi mata kayu memang tidak lah mudah kecuali dengan mengoleskan dempul. Sayangnya, kayu yang memiliki mata kayu yang cukup banyak tidak cocok apabila diaplikasikan cat untuk tampilan warna solid. Hal ini dikarenakan mata kayu yang banyak akan mempengaruhi warna sehingga tidak bagus apabila diaplikasikan dengan warna. Bukan berarti kayu yang memiliki mata kayu yang banyak tidak membutuhkan finishing, justru juga membutuhkannya. Namun, tampilan yang dibutuhkan pada kayu yang memiliki mata kayu yang banyak adalah warna natural kayu.
Finishing natural kayu pada kayu yang memiliki mata kayu yang banyak justru tidak akan mempengaruhi warnanya justru akan memberikan hasil yang sangat natural. Apabila menginginkan finishing natural kayu maka tidak lantas langsung mengaplikasikan cat kayu namun dibutuhkan teknik finishing yang tepat agar hasilnya maksimal. Sebab, mata kayu kadangkala menimbulkan keretakan kayu yang akan menyulitkan proses finishing.
Masalah mata kayu ini bisa diatasi dengan mengaplikasikan pada bagian mata kayu dan yang retak menggunakan dempul kayu. Tahapan finishing sebelum mengaplikasikan coating ini sangat membantu menyamarkan cacat pada kayu sehingga hasilnya pun lebih halus dan rapi. Lalu, dempul apakah yang bagus untuk finishing natural kayu?
Dempul Yang Baik Untuk Mengatasi Mata Kayu atau Cacat Kayu
Dempul yang digunakan pada proses finishing dibedakan menjadi dua jenis jika dilihat dari tampilan akhir yakni Wood Filler dan Wood Putty.
Dempul wood putty adalah dempul yang digunakan untuk tampilan warna solid. Biasanya dempul ini berwarna putih atau abu-abu namun dilihat dari karakternya memiliki kesamaan dengan dempul wood filler. Sedangkan wood filler adalah dempul kayu yang digunakan untuk finishing warna natural kayu. Dan tampilan warna dari dempul ini pada umumnya adalah warna-warna kayu, disesuikan dengan tingkat cerah-gelap kayu yang diinginkan.
Sedangkan jenis dempul berdasarkan bahan dasarnya juga dibedakan menjadi dua jenis yakni dempul berbasis solvent dan dempul berbasis air. Keduanya memiliki karakter yang cukup berbeda karena kandungan bahan yang dimiliki. Namun, untuk penggunaannya tersebut sesuai dengan selera aplikator.
Dempul berbasis solvent pada umumnya dilarutkan menggunakan pelarut organik seperti thinner, methanol maupun spiritus. Sehingga baunya menyengat ketika diaplikasikan namun hasil keringkan cukup cepat dan efektif untuk menutup cacat kayu. Sayangnya, dempul ini memiliki tingkat kerekatan yang kurang baik sehingga rawan terlepas setelah diaplikasikan dan cukup alot ketika diamplas. Kelemahan lainnya adalah dempul ini berbahaya bagi kesehatan dan berdampak buruk pada lingkungan karena memiliki kandungan bahan kimia berbahaya serta VOC yang tinggi.
Sedangkan dempul berbasis air adalah dempul yang lebih aman dari dempul berbasis solvent karena cukup menggunakan pelarut air dan tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Selain bahannya yang aman, dempul tersebut juga mudah diaplikasikan dan diamplas. Namun, dempul berbasis air tersebut cukup langka di Indonesia dan hargany pun masih cukup tinggi.
Lalu jenis apakah yang bagus untuk finishing natural kayu? Akan lebih baik menggunakan produk-produk finishing yang aman digunakan karena tidak berdampak buruk pada kesehatan dan lingkungan. Selain itu, dempul berbaasis air tersebut juga mengalami banyak perkembangan sehingga hasilnya pun jauh lebih baik ketika diaplikasikan dan hasilnya pun lebih maksimal.
Cara Mendempul Mata Kayu Menggunakan Dempul Berbasis Air
Dempul berbasis air di Indonesia memang tidak banyak dan tergolong masih langka untuk ditemukan. Namun, perkembangan produk finishing berbahan air yang ramah lingkungan tersebut mengalami peningkatan yang signifikan daripada produk finishing berbasis solvent. Bahkan, produk finishing ini jauh disarankan oleh dunia untuk digunakan untuk mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan.
Dempul kayu produk lokal yang bisa Anda gunakan adalah Biovarnish wood filler. Produk ini adalah salah satu produk finishing yang aman dan ramah lingkungan karena terbuat dari bahan yang sudah disesuaikan dengan standar regulasi bahan kimia internasional yakni US Enviromental Protection Agency dan European Chemical Agency Reach. Kedua regulasi tersebut menjadi standar regulasi terhadap bahan kimia dan kadar VOC yang aman digunakan. Sehingga Biovarnish wood filler atau produk finishing yang sudah aman dari bahan-bahan kimia berbahaya dan memiliki kandungan VOC yang sangat rendah.
Berikut cara mendempul mata kayu atau cacat kayu yang baik menggunakan Biovarnish Wood Filler:
- Pastikan kayu kering dengan MC level 12% agar tidak terlalu basah atau kering. Selain itu, bersihkan seluruh permukaan kayu dari berbagai noda, kotoran maupun minyak dengan cara mengamplasnya
- Bersihkan debu sisa pengamplasan sehingga akan mempermudah proses finishing
- Gunakan Biovarnish Wood Filler dan pilih tampilan warna yang diinginkan
- Campurkan air secukupnya kemudian aduk hingga tercampur dengan sempurna. Pastikan untuk tidak terlalu kental atau terlalu cair.
- Aplikasikan ke bagian mata kayu atau cacat kayu menggunakan pisau palet atau sejenisnya.
- Diamkan di tempat yang teduh atau dalam suhu ruangan selama 20-30 menit
- Apabila sudah kering, amplas bagian mata kayu menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 240
- Lalu lanjutkan proses finishing dengan mengaplikasikan cat ke permukaan kayu
Proses finishing selanjutnya Anda bisa menggunakan varian produk finishing Biovarnish untuk hasil lebih maksimal. Biovarnish menawarkan beberapa produk finishing dengan hasil akhir natural kayu diantaranya adalah Biovarnish Wood Stain, Biovarnish Liquid Stain, Biovarnish Sanding Sealer dan Biovarnish Clear Coat. Semua produk finishing ini bisa dilakukan dengan berbagai metode yakni dengan metode kuas maupun semprot. Dan, Biovarnish juga cocok diaplikasikan selain kayu diantaranya adalah bambu, rotan, pelepah pisang atau serat alam lainnya.
Semua produk finishing Biovarnish tersebut merupakan produk finishing yang terbuat dari bahan air dan tidak menggunakan bahan-bahan kimia berbahaya. Selain itu, selama proses finishing Anda tidak perlu menggunakan sinar matahari langsung sebab Biovarnish hanya cukup dikeringkan di tempat yang teduh atau suhu ruangan. Justru, apabila dikeringkan di bawah sinar matahari langsung maka hasilnya tidak akan maksimal.
Produk finishing natural kayu yang aman dan ramah lingkungan bisa Anda dapatkan dengan mudah yakni hanya cukup dengan menghubungi kontak yang tertera pada website ini atau kunjungi langsung ke Bio Office Centre yang terletak di Yogyakarta, Jepara dan Cirebon. Disini, Anda bisa mendapatkan produk-produk finishing selain warna natural kayu dan atau menanyakan berbagai tips finishing menggunakan produk finishing berbasis air.
Rekomendasi Untuk Anda
- Proteksi Berkurang. Atasi Meja Yang Retak Dengan Dempul Water Based
- Mengatasi Mata Kayu Pada Pagar Hias Palet Kayu Dengan Biovarnish
- Mendempul Kayu Menggunakan Dempul Kayu yang Aman dan Ramah Lingkungan
- Flacking. Atasi Agar Cat Kayu Tidak Mengelupas Pada Furniture Kayu
- Distributor Dempul Kayu Natural Biovarnish Yang Ramah Lingkungan
- BioDuco® Wood Putty. Dempul Kayu Untuk Warna Solid Ramah Lingkungan
Pilihan Menarik Lainnya
- Mengenal Dempul Kayu yang Kuat dengan Hasil Optimal
- Jual Dempul Kayu Berkualitas, Aman dan Ramah Lingkungan di Indonesia
- Pilih Dempul Kayu Cepat Kering Untuk Hasil Finishing Close Pore
- Inilah Harga Dempul Kayu Bagus Untuk Finishing Furniture Kayu
- Supplier Dempul Kayu Tahan Air Biovarnish Berkualitas di Indonesia
- Aplikasi Dempul Salah, Hasil Finishing Pun Kasar. Ini Cara Yang Benar
- Teknik Aplikasi Dempul Kayu Mahoni pada Furniture dengan Cara Tepat
- Harga Dempul Kayu Juni 2020 Yang Sesuai Dengan Anggaran Anda
- Cara Aplikasi Dempul Kayu Jati Yang Tepat dan Aman Digunakan
- Harga Dempul Kayu Termurah yang Irit di Kantong
- Cara Mendempul Kayu Jati Yang Tepat Untuk Hasil Finishing Lebih Bagus
- Teknik Dempul Kayu Yang Pas Untuk Finishing Furniture Kayu Glugu