Perekonomian dunia yang semakin berkembang tidak membuat
orang merasa takut dengan persaingan. Justru, orang-orang milenial sekarang
menciptakan berbagai lapangan kerja dengan usaha sendiri sehingga tidak lagi
terpaku di dalam kantor. Salah satu usaha yang paling banyak saat ini adalah
franchise makanan dan minuman. Sebagian orang mungkin memandang masih sepele
namun nyatanya hasil dari usaha tersebut cukup menjanjikan.
Anda merupakan anak milenial yang ingin mencari tantangan
membuat usaha sendiri? Anda bisa memulai untuk membuka usaha kecil-kecilan
menggunakan booth yang terbuat dari kayu. Booth makanan dan minuman saat ini
banyak dijumpai di berbagai toko maupun supermarket. Nyatanya, usaha ini
semakin berkembang dan banyak diminati oleh anak muda.
Membeli booth makanan maupun minuman memang cukup mahal namun apabila budget Anda sangat terbatas
sebenarnya bisa membuat sendiri booth dari berbagai kayu bekas yang ada
disekitar rumah Anda. Pola yang bisa Anda gunakan pada umumnya seperti coffebox
dan tampilan warnanya cenderung natural kayu. Untuk menciptakan warna kayu,
Anda hanya cukup menggunakan plitur untuk memoles ke permukaan booth tersebut.
Sekarang ini, tampilan yang cukup populer digunakan adalah tampilan
kayu jati. Namun, untuk menciptakan tampilan warna kayu jati maka kayu yang
digunakan adalah kayu dengan tekstur warna yang terang. Sayangnya, apabila Anda
menggunakan kayu sisa yang terdapat di sekitar lingkungan Anda maka tampilan
ini cukup sulit diciptakan. Ada dua cara
yang bisa Anda lakukan yakni dengan membleaching kayu tersebut atau memilih
tampilan warna kayu yang lainnya.
Cat Kayu Yang Cocok Untuk Booth Kayu Makanan/Minuman
Bagi sebagian orang yang belum terbiasa melakukan finishing
atau mengecat, akan merasa kesulitan meskipun itu terlihat mudah. Teknik yang
tidak tepat membuat media yang digunakan justru menimbulkan warna yang tidak
seragam dan cenderung saling timpa. Tentu, apabila digunakan untuk booth
makanan atau minuman akan berpengaruh pada tampilan dan ketertarikan pembeli.
Maka dari itu, sebelum melakukan pengecatan harus mengetahui beberapa hal dalam
finishing agar hasilnya pun memuaskan.
Pengecatan dengan hasil natural kayu memang dipandang mudah,
namun bagi yang belum terbiasa justru memberikan kesan yang kurang bagus. Nah,
biasanya sebagai orang yang masih awam dalam finishing cenderung menggunakan
kuas untuk metode aplikasinya sehingga tidak jarang akan menimbulkan brush
mark. Lalu bagaiman teknik finishing yang tepat untuk hasil natural kayu?
Sebelum mengetahui teknik finishing yang tepat untuk booth
kayu, alangkah baiknya memilih cat yang akan digunakan. Sebab, cat juga sangat
mempengaruhi hasil dari media yang digunakan. Tidak semua cat memiliki fitur
yang sama sehingga Anda harus memilah dan memperhatikan fitur dari cat yang
akan digunakan. Selama ini, cat kayu yang banyak digunakan adalah cat yang
harus menggunakan pelarut thinner.
Cat dengan pelarut thinner atau sejenisnya tersebut memang
cukup baik hasilnya, selain itu cat tersebut juga mudah dijumpai dan
diaplikasikan. Sehingga wajar saja jika cat ini paling banyak diminati oleh
masyarakat Indonesia. Bahkan para pengusaha maupun pengrajin pun mempercayakan
hasil dari cat tersebut. Karena kebutuhannya yang semakin banyak, jenis cat ini
juga mengalami perkembangan dan bahkan terdiri dari berbagai merk yang bisa
Anda pilih dan gunakan.
Untuk tingkat kilap, cat berpelarut thinner tersebut
juaranya sebab tingkat kilap mencapai 100%. Baik menggunakan plitur, NC maupun
melamin namun jika digunakan untuk booth kayu sebaiknya cukup menggunakan
plitur saja yang lebih murah dan mudah diaplikasikan. Meskipun harganya jauh
lebih terjangkau dari cat lain, hasil finishing menggunakan plitur juga tidak
kalah bagus.
Sayangnya, jika dilihat dari segi kesehatan maka cat ini
tidak disarankan untuk finishing terutama yang bersentuhan langsung dengan
makanan maupun minuman. Sebab, cat berpelarut thinner pada umumnya mengandung
bahan-bahan kimia berbahaya sehingga tidak baik untuk kesehatan. Nah, sebagai
alternatif maka Anda bisa menggunakan jenis cat lain yang tidak kalah bagus
yakni plitur berpelarut air.
Cat dengan pelarut air ini memang tergolong baru di
Indonesia sehingga keberadaannya masih cukup langka. Meskipun demikian,
perkembangan cat ini justru semakin meningkat dikarenakan sudah banyaknya
masyarakat yang mulai menyadari keberadaan serta manfaat dari cat berpelarut
air tersebut.
Kenapa cat ini merupakan cat yang direkomendasikan sebagai
pengganti cat berpelarut thinner? Sebab, cat kayu ini jauh lebih aman karena
menggunakan bahan-bahan yang aman dan ramah lingkungan. Bahkan cat kayu
tersebut sudah banyak digunakan di berbagai negara maju karena kandungan
bahannya yang tidak membahayakan kesehatan dan mencemari lingkungan. Menariknya
adalah cat berpelarut air ini sudah mendominasi pangsa pasar di Amerika kurang
lebih 80%.
Finishing Booth Kayu Menggunakan Cat Berpelarut Air
Merk cat berpelarut air di Indonesia memang tidak banyak
bahkan masih sangat jarang dijumpai di toko-toko cat maupun bangunan. Nah,
daripada bingung menentuka cat berpelarut air yang kualitasnya baik, Biovarnish
menawarkan tampilan natural kayu yang cemerlang. Selain transparansi warnanya
yang tajam, cat tersebut juga lebih mudah diaplikasikan. Tidak hanya dengan
metode kuas saja, Biovarnish juga bisa diaplikasikan dengan metode oles maupun
semprot.
Untuk finishing booth kayu, Biovarnish merupakan plitur kayu
yang tepat karena tampilannya yang bagus dan mudah diaplikasikan terlebih untuk
metode kuas. Daripada penasaran, berikut teknik finishing natural kayu
menggunakan Biovarnish:
Pastikan kayu bersih dan tidak meninggalkan
noda. Alangkah baiknya amplas terlebih dahulu permukaan kayu sebelum
diaplikasikan cat
Agar mempermudah proses finishing dan warnanya
yang lebih tajam, aplikasikan Biovarnish wood filler ke seluruh permukaan kayu.
Bisa langsung diaplikasikan ke kayu atau dicampurkan air terlebih dahulu
kemudian aplikasikan menggunakan pisau pallet atau sejenisnya. Diamkan dalam
suhu ruangan selama 20-30 menit kemudian
amplas kembali menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 240
Sebagai pewarnaan, aplikasikan Biovarnish Liquid
Stain. Untuk menurunkan intensitas warna cat, campurkan air dengan perbandingan
2 bahan : 1 air kemudian aduh hingga tercampur dan tidak meninggalkan endapan.
Kuas ke seluruh permukaan kayu searah serat, untuk meminimalisir terjadinya
brush mark maka sebaiknya dilapisi kain dan diaplikasikan ke permukaan kayu
dengan tekanan yang ringan. Kemudian diamkan di ruang teduh selama 60 menit.
Apabila sudah kering, amplas ambang seluruh permukaan kayu menggunakan kertas
amplas no. 400
Aplikasikan Biovarnish Sanding Sealer. Larutkan
air dengan perbandingan yang sama dan aplikasikan ke seluruh permukaan kayu
selama 60 menit. Kemudian, amplas ambang apabila sudah kering. Sebagai saran,
untuk hasil yang maksimal sebaiknya gunakan spray gun untuk diaplikasikan ke
permukaan kayu.
Agar warna terkunci dengan baik, aplikasikan
Biovarnish Clear Coat. Larutkan air dengan perbandingan yang sama dengan yang
diatas. Kemudian aplikasikan baik menggunakan kuas atau semprot kemudian
diamkan selama 30 menit untuk hasil kering sentuh. Anda bisa mengulanginya
apabila hasilnya belum maksimal. Nah, apabila sudah menemukan tampilan yang
diinginkan lalu diamkan dalam suhu ruangan selama 24 jam. Dan booth kayu pun
siap digunakan.