jenis jendela untuk hunian pribadi
|

Jenis Kusen sebagai Komponen Penting untuk Bangunan

Kusen terdiri dari berbagai banyak jenis. Anda dapat memilih jenisnya menyesuaikan kebutuhan. Untuk kusen, sebaiknya pilih jenis kusen yang kokoh dan awet.

Kusen merupakan komponen yang penting guna memasang jendela atau pintu rumah. Pemilihan kusen juga tidak boleh asal, harus bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda.

Tidak semua jenis kusen kayu dapat dipasang sesuai dengan tipe rumah. Maka dari itu, ketahui terlebih dahulu bagaimana jenis kusen yang bagus untuk rumah Anda. Meskipun terkesan biasa saja, pemilihan kusen ternyata sangat berpengaruh pada estetika rumah Anda.

Tidak semua kusen dapat diterapkan untuk semua tipe rumah sehingga dibutuhkan ketelitian saat memilih kusen yang tepat. Kusen apa saja yang sering digunakan untuk bangunan?

4 Jenis Kusen yang Sering Digunakan sebagai Komponen Bangunan

model jendela
  • Kusen Kayu

Kusen kayu adalah jenis kusen yang paling banyak dipilih untuk komponen rumah. Selain materialnya yang mudah dijumpai, kusen kayu juga kokoh dan awet. Sayangnya, kusen ini cukup rapuh dan tidak tahan terhadap jamur, rayap atau cuaca ekstem secara berkala.

Untuk penggunaan kayu sebagai kusen juga tidak boleh asal karena tidak semua jenis kayu dapat digunakan sebagai kusen. Kayu yang baik untuk kusen adalah jenis kayu yang memiliki ketahan terhadap cuaca. Hal ini dimungkinkan ketika mengalami perubahan cuaca, kusen tidak mengalami perubahan bentuk.

  • Kusen Aluminium

Kusen aluminium dipilih sebagai alternatif pengganti kayu dan banyak digunakan untuk gedung-gedung. Material aluminium tergolong lebih terjangkau dibandingkan dengan kayu, selain itu material tersebut juga lebih ringan.

Sayangnya, aluminium tidak cukup untuk menahan air yang masuk apabila hujan sehingga dibutuhkan karet sebagai pelindung bocor di pinggirnya. Selain itu, apabila bagian aluminium tidak dibersihkan secara teratur, akan rawan terserang jamur dan berlumut.

  • Kusen Fiberglass

Kusen fiberglass hampir mirip dengan kusen aluminium. Kusen ini memiliki bobot yang ringan dan harga yang relatif terjangkau. Umumnya, kusen fiberglass ini diterapkan pada hunian dengan konsep minimalis modern.

Kusen fiberglass ini juga rawan terserang jamur apabila tidak dibersihkan secara rutin. Selain itu, debu yang jarang dibersihkan akan cukup mengganggu tampilan kusen fiberglass.

  • Kusen Unplasticized PolyVinyl Chloride (UPVC)

UPVC merupakan turunan plastik yang tidak memuai apabila mengalami perubahan suhu. Meskipun turunan plastik, material ini justru menghilangkan unsur plastik di dalamnya sehingga cenderung lebih keras dan kokoh. UPVC ini dikategorikan material yang cukup berbeda karakter dengan PVC.

Material kusen ini memiliki kelebihan tidak mudah menghantarkan panas sehingga akan membuat ruangan terasa lebih sejuk. Sayangnya, untuk jangka panjang akan membuat kusen upvc ini mudah menyusut secara perlahan sedikit demi sedikit.

Cara Perawatan Cat Kusen Kayu yang Benar

Nah, apabila kusen yang Anda pilih adalah kusen kayu maka hal yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah finishing atau pengecatan. Kenapa begitu penting? Sebab, lapisan cat pada kayu dapat membantu mengurangi adanya kerusakan langsung yang mengakibatkan kayu lapuk.

Untuk pemilihan cat kusen juga harus hati-hati. Jenis cat kayu yang bagus untuk kusen adalah cat water based yang dilengkapi dengan keunggulan weather resistance. Dengan keunggulan lain yang tidak kalah penting, cat water based dapat melindungi kusen Anda dengan optimal.

Meskipun cat tersebut terbuat dari air, faktanya justru cat tersebut dapat tahan dari serangan air. Selain itu, cat water based juga aman digunakan karena tidak mengandung senyawa yang beracun.

Bagi Anda yang memiliki kusen mulai kusem maka sudah saatnya untuk mengecat ulaang. Untuk proses mengecat ulang, Anda dapat menggunakan varian produk Biovarnish. Adapun langkah-langkah dasarnya, Anda dapat menikuti langkah-langkah mengecat ulang berikut ini untuk DIY sendiri di rumah.

  • Ampelas terlebih dahulu permukaan kusen untuk menghilangkan cat kayu lama pada kusen. Pastikan permukaan kusen kayu benar-benar sudah bersih dari cat lama. Lalu bersihkan dengan lap
  • Aplikasikan Biovarnish Wood Filler untuk menyamarkan cacat pada kusen apabila terjadi cacat misalkan lubang, retak dll. Diamkan selama 30 menit sampai cat mengering dengan sendirinya. Setelah kering, ampelas dengan kertas ampelas no. 320 atau kertas ampelas no.400.
  • Aplikasikan Biovarnish Wood Stain yang sudah dicampur dengan air. Kuaskan ke seluruh permukaan kusen kayu secara merata. Apabila sudah diaplikasikan, diamkan selama 60 menit. Jika sudah kering sentuh, ampelas ambang menggunakan kertas ampelas no. 400
  • Untuk tahap akhir, aplikasikan Biovarnish Clear Coat sehingga coating sebelumnya terkunci dan warna tetap tajam. Setelah diaplikasikan, diamkan cat sampai benar-benar kering selama 24 jam.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *