Ternyata Ini Perbedaan Kayu Trembesi VS Jati yang Belum Diketahui

Jika Anda sedang memilih furniture, pastkan material yang digunakan berkualitas karena tentu Anda tidak akan menggunakannya sehari da hari bukan? Semakin baik kualitas materialnya maka akan semakin mahal harganya namun hasilnya furniture akan lebh tahan lama daripada biasanya. Jika Anda ingin mendapatkan furniture kenali kualitas masing-masing material yang digunakan dan apakah harga yang diberikan penjual sepadan dengan kualitas furniture.

Trending

Cerita Dari Seni Ukiran Kayu Dunia untuk Mempercantik Ruangan Rumah

Salah satu material yakni kayu harus dipilih dengan benar-benar cermat. Kayu adalah material yang memiliki pori kayu. Pori ini berfungsi untuk menyerap kelembaban sehingga waktu masih menjadi pohon dapat tumbuh dengan baik. Namun setelah menjadi kayu dan diolah sebagai furniture pori tersebut masih berfungsi yang mengakibatkan kecepatan pembusukan.

Anda harus bisa membedakan antara pori kayu yang mudah menyerap kelembaban dan tidak. Selain itu pemilihan bahan finishing yang tepat untuk menutup pori kayu akan memberikan efek yang sangat besar. Lalu bagaimanakah jika ternyata kayu memiliki penampilan mirip padahal kualitasnya berbeda jauh?

Inilah alasannya mengapa Anda harus benar-benar teliti ketika memilih furniture, ada banyak jenis kayu yang mirip salah satunya adalah kayu trembesi dengan kayu jati. Kualitas kayu jati sudah banyak dikenal yakni kekuatan dan keawetannya kelas I. Hal ini disebabkan oleh kayu jati yang memiliki pori kayu padat dan juga memiliki resin khusus yang tidak disukai oleh rayap.

Resin dikeluarkan oleh kayu ati bahkan setelah menjadi furniture fungsinya sebagai pengusir rayap tetap ada. Berbeda dengan kayu jati, kayu trembesi memiliki kualitas di bawah kayu jati. Ini disebabkan kayu trembesi tidak memiliki resin khusus yang berfungsi mengusir rayap. Selain itu kayu trembesi termasuk jenis kayu yang tidak tahan panas.

Kelemahan kayu trembesi yang tidak tahan panas terus menerus akan mengakibatkan kayu mudah retak dan pecah. Jika Anda meletakan kursi atau meja trembesi di atas tanah di luar ruangan maka jamur dan rayap akan segera menyerang. Walaupun Anda telah memberikan lapisan cat yang melindungi dengan sangat kuat, substrat kayu trembesi yang mudah untuk dimasuki rayap tidak bisa dihalangi.

Melihat kelemahan dari kayu trembesi ini sebaiknya Anda tidak menggunakannya sebagai furniture luar ruangan apalagi yang terkena panas matahari atau hujan langsung. Jika Anda ingin mendapatkan hasil yang maksimal sebaiknya gunakan furniture kayu trembesi di dalam ruangan. Sebaliknya jika Anda menemukan furniture kayu jati sangat baik digunakan di luar ruangan.

Penggunaan kayu trembesi di dalam ruangan bukannya tidak banyak diminati orang, karena harganya yang lebh murah daripada kayu jati maka banyak orang yang memilihnya. Sehingga karena penampilannya yang hampir mirip banyak orang tertipu mengira furniture kayu trembesi di dalam ruangan adalah kayu jati.

Cara membedekannya sebenarnya sangat mudah. Anda hanya perlu mengamati permukaan kedua kayu ini. Anda bisa langsung melihat jika permukaan di arahkah ke arah cahaya. Kayu jati akan memiliki efek warna keemasan yang tidak dimiliki kayu manapun termasuk kayu trembesi. Anda tidak akan melihat efek ini ketika melihat kayu trembesi.

Selain itu pula, furniture kayu trembesi biasanya menggunakan kayu gubal yang warnanya kontras yakni putih dibandingkan dengan warna kayu terasnya yakni cokelat tua. Anda bisa langsung membedakan dari perbadaan tersebut di mana warna kayu jati sama semua baik kayu teras maupun kayu gubalnya.